Beberapa kegiatan Deput VII selama bulan Juli yang telah terlaksana diantaranya:
1. Rapat Koordinasi Tingkat Teknis Persiapan Penyelenggaraan Sherpa ke-2
Waktu Pelaksanaan: 1 Juli 2022
Dalam rangka persiapan pertemuan Sherpa ke-2 di Labuan Bajo, ada beberapa rapat koordinasi untuk mempersiapkan beberapa kebutuhan yang sekiranya akan digunakan selama pertemuan berlangsung. Telah ditemukan dan dilakukan tindakan preventif untuk beberapa potensi masalah yang akan muncul selama pertemuan Sherpa ke-2 tersebut.
2. Diskusi Persiapan Jaringan 2nd Sherpa Meeting Labuan Bajo
Waktu Pelaksanaan: 6 Juli 2022
Pertemuan ini merupakan diskusi awal untuk kesiapan jaringan saat penyelenggaraan Sherpa ke-2 Labuan Bajo. Pertemuan Sherpa didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi beserta pihak Operator Seluler dari provider telekomunikasi.
Pertemuan Sherpa ke-2 merupakan salah satu tantangan besar pada hal jaringan karena dalam penyelanggaran pertemuan sherpa ke-2 melibatkan pertemuan diatas kapal sehingga dibutuhkan dukungan jaringan yang handal.
Dalam pertemuan ini, dibahas rencana jalur kapal yang akan dilewati sekaligus pemaparan dan persiapan penguatan jaringan untuk dukungan selama acara berlangsung.
3. Simulasi Pelayanan Airport Handling Bandara Ngurah Rai, Bali
Waktu dan Tempat Pelaksanaan: Bali, 7 Juli 2022
Sebelum dilaksanakannya Pertemuan Sherpa ke-2 Presidensi G20 Indonesia 2022, tim G20 Kemenko Bidang Perekonomian melakukan peninjauan fasilitasi Airport Handling di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Bandara tersebut digunakan sebagai lokasi transit rute penerbangan delegasi Pertemuan Sherpa G20, selain Bandara Soekarno Hatta, sebelum menuju venue utama di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
4. Peninjauan Persiapan Pertemuan Sherpa ke-2
Waktu dan Tempat Pelaksanaan: Labuan Bajo, 8 Juli 2022
Beberapa hari menjelang Pertemuan Sherpa ke-2 di Labuan Bajo, tim Kemenko Perekonomian melakukan beberapa pemeriksaan terhadap persiapan yang dilakukan oleh PCO di lokasi. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh dan mendetail, mulai dari lokasi pertemuan, set up ruangan, souvenir delegasi, serta beberapa hal lainnya.
5. Peninjauan Persiapan Pertemuan Sherpa ke-2 Sesi 2
Waktu dan Tempat Pelaksanaan: Labuan Bajo, 8 Juli 2022
Pemeriksaan yang dilakukan di ruangan persidangan mencakup banyak aspek, dimulai dari penataan letak delegasi, barang-barang yang akan diletakkan di atas meja, serta beberapa hal teknis lainnya(MIC, Layar LED, dan FO).
6. Side Event Sherpa ke-2
Waktu dan Tempat Pelaksanaan : Merusaka, Labuan Bajo, 13 Juli 2022
Masih dalam rangkaian pertemuan Sherpa ke-2, Side Event Sherpa ke-2 membahas perihal perkembangan ekonomi biru, hijau dan sirkular dengan mengundang perwakilan dari KL terkait sebagai narasumber diantaranya OECD, BRIN, Bappenas dan S20.
Dalam seminar ini dibahas berbagai langkah pemerintah nanti nya dalam menyongsong ekonomi biru, hijau dan sirkular. Dalam konteks ekonomi biru, Bappenas memaparkan visi Indonesia 2045 yang membutuhkan sumber ekonomi baru dimana ekonomi biru dan hijau mempunyai potensi yang sangat besar.
Para delegasi Sherpa G20 juga turut menghadiri acara ini.
7. Audiensi Y20
Waktu dan Tempat Pelaksanaan : Gedung Ali Wardhana, 15 Juli 2022
Poin-poin penting dalam audiensi:
Beberapa negara G20, tim Y20 tidak terintegrasi dengan Pemerintahannya masing-masing;
RRT tidak hadir fisik karena alasan covid dan diwakili oleh Kedubes RRT untuk Indonesia;
Delegasi India tidak hadir fisik namun diwakili oleh Kementerian Pemuda India;
Y20 Indonesia memiliki rencana post summit di beberapa kota seperti Solo. Post summit berupa advokasi;
Y20 juga akan engage dengan PPI di negara-negara G20; dan
India meminta Y20 Indonesia menjadi knowledge partner pada saat Presidensi India 2023.
8. Opening Ceremony Y20 Summit 2022
Waktu Pelaksanaan : 18 Juli 2022
Kegiatan opening ceremony Youth 20 Summit (Y20 Summit) dilaksanakan di Gedung Nusantara IV, DPR-MPR RI di Jakarta. Adapun kegiatan diisi dengan seminar selama dua sesi yang disi oleh para pembicara dari kalangan akademisi, pemerintahan, NGO dan tentunya kalangan anak muda.
9. Pertemuan Tingkat Menteri CPOPC (Council of Palm Oil Producing Countries) 2022
Waktu Pelaksanaan : Bali, 19 Juli 2022
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Menteri Industri Perkebunan dan Komoditi Malaysia, Y.M. Datuk Zuraida Kamaruddin, serta wakil dari Observer Countries yang turut menyampaikan pidato secara virtual. Beberapa poin utama yang dibahas dalam Pertemuan Tingkat Menteri kali ini antara lain:
Dinamika dan tren peluang serta tantangan dalam pasar minyak nabati global di tengah konflik geopolitik global;
Dukungan kepada upaya CPOPC membantu Honduras mengatasi kerusakan perkebunan kelapa sawit;
Apresiasi Menko Perekonomian terhadap promosi Global Framework of Principles of Sustainable Palm Oil;
Proses ratifikasi Protokol perubahan piagam CPOPC; (v) Menunjuk Dr. Rizal Affandi Lukman sebagai Direktur Eksekutif sebagai salah satu Pejabat Sekretariat CPOPC periode 1 Juni 2022 - 31 Mei 2025.
10. Y20 Summit Plenary Session
Waktu Pelaksanaan: 22 Juli 2022
KTT Y20 telah dilaksanakan pada tanggal 18-23 Juli 2022 di Jakarta dan Bandung. Pertemuan ini dipimpin oleh Michael Victor Sianipar dan Nurul Hidayatul Ummah selaku Co-Chair, dan dihadiri oleh perwakilan negara-negara G20, negara-negara undangan, dan organisasi internasional.
Pada acara ini, turut disampaikan Y20 Communique kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga yang nantinya akan diteruskan kepada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian selaku G20 Sherpa Secretariat.
Y20 Communique mengangkat 4 isu prioritas kepemudaan yaitu Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni, serta Keberagaman dan Inklusi.
11. C20 Indonesia Policy Dialogue Meeting
Waktu Pelaksanaan: 27-28 Juli 2022
Civil 20 (C20) merupakan salah satu Engagement Group resmi Indonesia yang menaungi para NGO dan lembaga swadaya masyarakat lainnya. Disini Co-Sherpa G20 Indonesia sekaligus Deputi Bidang Kerja Sama Ekonomi Internasional di Kemenko Perekonomian, Edi Prio Pambudi, memberikan pengarahan atas pentingnya inklusivitas terutama dalam Presidensi G20 Indonesia. Rekomendasi kebijakan yang diusung C20 nantinya akan sangat berguna untuk memperluas wawasan dan pandangan dalam menyusun Leaders’ Declaration nantinya.
(aa/bs/swm/dep7)
Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional - Deputi VII
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia
Comentários